seuntai kata

Wahai Manusia....
Tidakkah engkau melihat dengan mata...?!
Engkau di anugrahkan oleh sang Kuasa
Manifestasi wujud cinta-Nya
Mengapa engkau mengingkari
Mengingkari Semuanya....?!
Tidakkah engkau menyadari semua ciptaannya...?!
Semuanya di anugrahkan
Kepadamu.... Kepadamu... Kepadamu...
Iya, Kepadamu
Dengan siraman cinta dan kasih sayang-Nya
Engkau bisa menikmati hidup diatas Ciptaan-Nya

Wahai Manusia....
Tidakkah engkau mendengar dengan telinga...?!
Kenapa dan mengapa...?!
Engkau hanya bisa mendengar
Suara-suara setan yang merajalela
Tidakkah engkau mendengar
Suara jiwa dan seruan sang Kuasa

Wahai manusia...
Mengapa engkau tidak berfikir dan memahami...?!
Apakah nikmat yang di anugrahkan sudah tiada makna lagi...?!
Engkau berfikir hanya untuk kenikmatan sesaat
Semuanya adalah patamorgana
Tidak berarti akal yang kau miliki
Hatimu tertutup bebatuan setan
jasadMu ternoda lumpur-lumpur dosa

Wahai manusia....
Engkaulah sosok hamba yang di muliakan sang kuasa
Sadarilah apa yang ada di setiap ciptaannya
Engkau begitu agung di sisi sang Pencipta
Mata di ciptakan untuk melihat
Telinga di ciptakan untuk mendengar
Di ciptakan untuk berfikir
Dan hati di ciptakan untuk memahami
Tidakkah engkau mensyukuri...?!

Wahai manusia......
Hanya dengan kekuatan iman
Engkau memahami makna hidup ini
Hanya dengan kekuatan akal
Engkau bisa membaca lembaran-lembaran kehidupan
Hatimu tidak kan beku di dalam dadamu
Ingatlah kuasa sang pencipta
Sadarilah segala noda dan dosa
Betapapun kuasa sang penggoda
Semua tipu daya tiada berguna
Semua ajakan setan akan terenyahkan
Tanpa jejak yang bermakna